Pasarwargacitraland.com - Mari kita bicara soal mencari ruko, rukan atau tempat usaha untuk jualan makanan minuman (kuliner). Ambil sisi positifnya saja jika umpama pengalaman kami berbeda dengan pengalaman anda. Sekali lagi mohon maaf kami akan sampaikan apa adanya supaya anda yang baru belajar bisnis kuliner atau sedang berusaha keras mencari lokasi terbaik tidak sampai mengalami hal yang sama. Pengalaman bisnis itu mahal harganya. Bukan soal biaya tetapi juga waktu, pikiran dan masih banyak lagi lainnya. Sekali salah jalan rasanya sangat menyakitkan! Uang sudah pasti terbuang sia-sia. Bisnis kuliner tidak bakalan maju atau sukses.
![]() |
| Ilustrasi ruko-ruko yang bisa untuk jualan makanan minuman. |
Mencari Ruko Untuk Jualan Makanan di Citraland, Surabaya
Pada prinsipnya ini berlaku untuk mencari ruko, rukan atau tempat usaha di mana pun. Ruko sering dipilih orang karena memang paling cocok buat jualan kuliner. Istilahnya memang dibangun untuk tujuan bisnis dan lokasinya sering di jalan-jalan raya atau jalan utama. Namun karena website ini fokus di kawasan perumahan Citraland, Surabaya maka kita fokuskan di wilayah Citraland saja. Lalu apa yang harus dipertimbangkan dalam mencari ruko, rukan atau tempat berjualan kuliner? Simak di bawah ini!
Sewa Dulu, Jangan Beli!
Kalau bisa jangan beli tetapi sewa dulu. Mengapa jangan beli? Karena kalau beli harganya pasti mahal sementara belum ada jaminan bisnis kuliner kita bakalan sukses. Kalau nanti akhirnya gagal lalu anda mau menjual kembali ruko tersebut, bukan perkara mudah. Sangat-sangat sulit di kondisi sekarang. Banting harga pun belum tentu ada pembelinya. Jadi jangan konyol. Langkah terbaiknya adalah sewa. Bisa sewa per tahun atau kadang ada juga yang minimal 2 atau 3 tahun. Tidak masalah!
Saran kami sewa dulu meski anda punya banyak uang atau cadangan emas. Jika nanti dalam perkembangannya restoran atau bisnis kuliner kita menunjukkan tanda-tanda positif baru bisa pikirkan untuk segera membelinya. Juga harus cepat memutuskan hal ini juga. Nanti akan kami bahas lebih lanjut karena kami juga punya pengalaman yang sama.
Pastikan Bukan Ruko Sengketa Keluarga
Seumur hidup terjun ke bisnis kuliner, pernah satu kali kami mengalami hal yang benar-benar bikin shock. Tidak bisa berjualan dengan tenang. Yang makan pada tanyain dan geleng-geleng kepala. Bagaimana usaha mau maju dan berkembang jika demikian? Akhirnya kami "cabut" dan pindah lokasi. Setiap dua minggu sekali pasti terjadi keributan.
Ceritanya kami menyewa sebuah ruko. Posisinya sudah sangat bagus dan strategis. Dekat kampus dan banyak anak mahasiswanya. Benar-benar feasible! Teken kontrak sewa, mulai menyewa, masukkan perabotan dan peralatan restoran dan start jualan. Tidak pakai lama karena berburu dengan waktu. Semakin undur semakin buang uang sewa, benar? Semua berjalan lancar dan mulai ramai sampai suatu hari.
Keributan antar keluarga terjadi. Kebetulan ruko yang kami sewa itu tak jauh beberapa ruko/blok dari yang punya. Rupanya kakak adik pada ribut. Ruko warisan keluarga. Kacau! Suaranya sangat kencang sampai ributnya ke tempat jualan. Memang tidak sampai masuk ke dalam hanya di luarnya saja. Tapi suaranya anda tahu sendiri. Maaf kebetulan ini dari suku tertentu. Biang keributannya adalah masalah pembagian hasil sewa yang tidak adil barangkali. Atau mungkin kakaknya tidak mendapatkan bagian uang sewa karena dianggap anak perempuan. Tak tahulah karena kami tidak bisa ikut campur. Dan tentu saja itu bukan urusan kita sebagai penyewa, bukan?
Jadi saran kami: pastikan dulu sebelum menekan kontrak sewa tanyain yang punya ruko/rukan apakah ini benar punya dia secara pribadi atau punya orang tua. Di sertifikat nanti akan jelas tercantum, bukan? Meski kita tidak beli tetapi memastikan hak kepemilikan properti sangatlah penting. Kalau umpama bangunan punya orang tua pastikan bukan bangunan sengketa keluarga (warisan). Minta bikin butir perjanjian sewa menyewa jika terjadi keributan keluarga berkaitan dengan bangunan maka uang sewa harus dikembalikan, denda atau apalah. Tinggal anda bicarakan baik-baik. Kalau lewat agen properti pastikan mereka membantu anda soal satu ini. Kalau umpama si pemilik tidak mau membuat butir perjanjian satu ini atau alasannya ini dan itu, cari ruko/rukan lain!
Percayalah anda tidak bakalan tenang berjualan jika setiap 2 minggu sekali mereka ribut. Pelanggan juga tidak bakalan mau datang makan lagi. Sampai pernah satu hari salah satu kakak mereka datang mau samperin kami tetapi dicegah adiknya yang lain. Mungkin mau konfirmasi soal biaya sewa dan lain-lain. Bisa anda bayangkan? Kacau.....!
Bersambung..... di Ruko Bersebelahan Dengan Toko Bangunan!
